Akhirnya....

"Apa yang kau (parlin) lakukan selama ini hingga akhirnya aku terlantar lama seperti ini?" Mungkin itulah yang dirasakan oleh blog kesayangan ini akhir-akhir ini. Dan jelas, aku dapat merasakan kegalauan hati blog ini. (hehhee,,,mang blog ada perasaannya?)

Yah,, pikiran kacau yang menyelimutiku akhir-akhir ini seakan memendam segalanya. Seakan tidak dapat kulepaskan dan tidak dapat kuceritakan. Walaupun mbak helen sebelumnya telah memberikan award penyemangat, tapi, tetap juga aku tidak bisa bergerak dan lebih menyayangi blog ini. Oh ya, aku ucapin terimakasih deh kepada mbak Hellen, thanks atas dukungannya. Weleh-weleh, masalah berat neh abbia ??

Kronologis permasalahannya adalah ketika aku sabtu (11/10) pulang kampung dalam rangka rasa rindu kepada orang tua dan sedikit acara keluarga di kampung. Hal ini jugalah yang telah membuat aku tidak bisa ikutan acara halal bi halal bloggersumut pada tanggal (11/10) yang lalu.

Oke, lanjut. Awal sampai di kampung memang tidak ada masalah apa-apa. Semuanya baik-baik saja dan sangat membuat hatiku bergembira karena bisa berkumpul kembali bersama orang tua dan keluarga disana. Akan tetapi, setelah satu hari di kampung yakni pas hari senin 13 oktober (dihari ini juga aku berencana balek lagi ke Medan), ada permasalahan yang sangat berat bagiku. Yakni sedikit permasalahan terhadap orang tuaku. Permasalahan yang awalnya menurut aku simple aja. Permasalahan tentang sikapku yang kurang ramah terhadap teman bapak pas bertamu kerumah waktu itu.

Akan tetapi, setelah tamu pulang, bapak lalu mencak-mencak terhadapku. Dia (bapakku) mencak-mencak hingga aku bener2 tidak dapat menahan rasa kesal dan emosi. Akan tetapi, aku berdiam diri saja karena aku sadar melawannya adalah suatu kesalahan besar bagiku. Hingga akhirnya aku pulang ke Medan dengan perasaan tidak karuan dan tidak seperti biasanya.
Biasanya, aku pulang ke Medan dengan berpamitan dengan kedua orang tuaku, akan tetapi, waktu itu, aku tidak berpamitan kepada bapakku, hanya kepada Mamaku.

Hingga akhirnya, sesampai di Medan, aku merasa sepertinya ada yang kurang dan mengganjal pikiranku. Terasa berat buatku, karena memang aku tidak pernah merasakan hal seperti itu. Sepertinya, aku telah melakukan kesalahan yang sangat besar, hingga pikirannku teramat kacau dan susah untuk bisa berpikir logis.

Beberapa hari yang lalu, aku coba tuk menyelesaikan masalah ini. Dan tentunya aku merasakan bahagia dan gembira saat suasana kembali adem-anyem. Syukur deh,,,!! Akhirnya,, tidak ada lagi masalah yang mengganjal pikiranku, yang ada adalah suatu kebahagiaan luar biasa dalam diriku karena dia ("masalah") yang mengganjal pikiranku telah terbuang jauh karena memang tidak ada yang perlu dipikirkan. Ini terjadi karena pikiranku aja kale...

Hingga postingan ini aku tuliskan (weks,,kek di tipi-tipi itu bah), aku merasakan bahagia yang luar biasa dalam diriku. Setelah ini terjadi, Hingga akhirnya aku berpikir, "seharusnya setiap masalah yang terjadi usahakan untuk bisa menyelesaikannya disaat itu juga. Jangan menunggu waktu esok, karena akan meracuni pikiran dan perasaanmu".

Berhubung semuanya sudah baik-baik aja, dah bisa juga deh si blog ini disayang-sayang lagi. Met blogging aja buat semuanya....

Baca Juga Yang Ini: